Mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an Sukseskan Acara Kajian Rutin Pekanan di Masjid Al-Furqon Karanganyar

Setiap hari Rabu malam Kamis, Masjid Al-Furqon Karanganyar mengadakan kajian rutin pekanan. Adapun pemateri kajian digilir setiap pekannya oleh ustaz-ustaz yang telah ditentukan oleh takmir masjid.

Kesempatan yang sangat luar biasa, para mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an mendapat kepercayaan untuk membantu menyukseskan pelaksanaan kajian pekanan tersebut.

Adapun di antara tugas yang diberikan takmir Masjid Al-Furqon kepada Mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an adalah: (1) Sebagai pembawa acara. (2) Sebagai pembaca ayat-ayat suci Al-Qur'an. (3) Tim keamanan, mencakup pengawasan jalan dan parkir.

Rabu, 23 Juli 2025, kajian rutin malam Kamis Masjid Al-Furqon berjalan dengan baik dan lancar. Acara kajian cukup ramai dihadiri oleh jamaah sekitar masjid dan mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an.

Berkenan menjadi pembawa acara, Ibnu Shohib (Mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an, Semester 3). Di awal, ia menyapa para jamaah dan membacakan susunan acara dengan saksama.

Di awal acara, dibacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh salah satu mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an, yakni Luqmanul Hakim. Dengan bacaan yang merdu, mampu membuat hati para jamaah yang hadir tersentuh.

Ustaz Luthfi jadi pemateri kajian

Adapun pemateri kajian kali ini adalah Ustaz Luthfi Zubaidi, Lc., M.H. Beliau menyampaikan materi tentang hati. Di antara materi yang beliau sampaikan sebagai berikut:

"Hidup ini adalah ujian. Ada ujian yang bentuknya sesuatu yang kita sukai, dan ada ujian yang bentuknya sesuatu yang tidak kita sukai. Dan sebaik-baik orang beriman adalah yang menerima dan ridha dengan segala ketentuan dan ketetapan Allah Ta'ala, baik yang kita sukai maupun yang tidak kita sukai," kata Ustaz Luthfi.

Kemudian beliau melanjutkan, "Ciri-ciri orang beriman adalah: bersyukur dengan keadaan saat ini, rida dan ikhlas dengan keadaan yang telah berlalu, pasrah dan tawakal dengan keadaan yang akan datang," kata Ustaz Luthfi.

Kemudian beliau membacakan Surat Fussilat: 30:

اِنَّ الَّذِيْنَ قَا لُوْا رَبُّنَا اللّٰهُ ثُمَّ اسْتَقَا مُوْا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلٰٓئِكَةُ اَ لَّا تَخَا فُوْا وَلَا تَحْزَنُوْا وَاَ بْشِرُوْا بِا لْجَـنَّةِ الَّتِيْ كُنْتُمْ تُوْعَدُوْنَ

"Sesungguhnya orang-orang yang berkata, 'Tuhan kami adalah Allah,' kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), 'Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu.'" (QS. Fussilat 41: Ayat 30)

Mahasantri Maaly QQ sukseskan acara kajian

Pada akhirnya kita diminta untuk menerima dengan rida dan ikhlas segala qada dan qadar yang telah ditetapkan-Nya. Semua yang telah ditetapkan oleh-Nya pasti ada kebaikan di dalamnya, walaupun hal tersebut tidak kita sukai.

Semoga dengan terselenggaranya acara kajian rutin pekanan di Masjid Al-Furqon dapat menurunkan keberkahan untuk kita semuanya. Dan semoga para jamaah kajian diberikan keistikamahan dalam bermajelis ilmu.

Reporter: Ustaz Salman Al Hawari

Berbagi :