Wujud Kepedulian dan Dakwah Sosial, PPTQ Qoryatul Qur’an Tebar Kurban ke Wilayah Minim Hewan Kurban di Sekitar Pesantren

Hari raya Iduladha senantiasa disambut penuh suka cita oleh kaum muslimin di seluruh dunia. Kalimat takbir menggema di masjid-masjid, lapangan, dan jalan-jalan, menandai hadirnya hari besar penuh makna pengorbanan dan ketulusan.

Iduladha adalah wujud ketaatan hamba kepada Rabb-nya, melalui kepatuhan melaksanakan penyembelihan hewan kurban. Sekaligus menjadi sarana memperkuat solidaritas sosial antarumat Islam.

PPTQ Qoryatul Qur’an turut mengambil peran dalam menyemarakkan hari raya Iduladha 1446 H/2025 M melalui program Tebar Kurban ke wilayah sekitar pesantren yang tergolong minim penyembelihan hewan kurban.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Panitia Kurban PPTQ Qoryatul Qur’an dan dilaksanakan pada Jumat, 6 Juni 2025, bertepatan dengan 10 Zulhijah 1446 H, tepat setelah pelaksanaan Salat Iduladha.

Penyembelihan di lokasi minim hewan kurban

Penyaluran hewan kurban ini dipimpin oleh Ustaz Salman Al Farisi dan Ustaz Rio Maryono, dengan dibantu oleh beberapa mahasantri Ma'had Aly dan siswa tingkat MA. Sebanyak 7 ekor kambing telah disalurkan kepada masyarakat di tiga dukuh yang tersebar di wilayah sekitar pesantren, yaitu:

• Margomulyo, Jatingarang, Weru – 2 ekor kambing
• Samin, Sanggang, Bulu – 2 ekor kambing
• Kamal, Bulu – 3 ekor kambing

Seluruh hewan kurban berasal dari para sahibul qurban yang memercayakan penyalurannya kepada pesantren. Semoga menjadi amal saleh bagi para pekurban, menjadi wujud ketaatan pada Allah dan mendapat pahala di sisi-Nya.

Program Tebar Kurban ini memberikan dampak positif baik bagi masyarakat penerima maupun bagi pesantren. Bagi masyarakat, kehadiran kurban menjadi wujud nyata kepedulian sosial dan menjawab kebutuhan mereka di wilayah yang belum mampu mengadakan penyembelihan sendiri.

Tebar Kurban dari sahibul qurban yang memercayakan pada QQ Peduli

Sementara itu, bagi pesantren, kegiatan ini memperluas jangkauan wilayah dakwah sekaligus menjadi bentuk pengabdian sosial yang sejalan dengan misi pendidikan dan pembinaan masyarakat. Mahasantri dan santri yang terlibat juga mendapatkan pelajaran penting tentang praktik dakwah, tanggung jawab sosial, serta kepedulian kepada sesama.

Pesantren berharap, program Tebar Kurban ini dapat terus berjalan di tahun-tahun mendatang, bahkan menjangkau wilayah yang lebih luas. Selain memberikan manfaat langsung berupa daging kurban, kegiatan ini juga menjadi jembatan pembinaan keislaman bagi masyarakat, sehingga keberadaan pesantren semakin terasa manfaatnya di tengah umat.

Kontributor: Ustaz Aldi Hermawan

Berbagi :