Nasyamah Kamila Aftani, Santri Griya Tahfizh Qoryatul Qur’an Jetis Setorkan Juz 29

Alhamdulillah, salah satu santri kecil Griya Tahfizh Qoryatul Qur’an Jetis berhasil menyelesaikan hafalan juz 29. Namanya adalah Nasyamah Kamila Aftani, yang berasal dari Dukuh Tegalgiri RT 02 RW 07, Desa Krajan, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo.

Nama panggilannya adalah Nasya, putri dari pasangan Bapak Deni Prasetiyo dan Ibu Nining Halimah Nur Febrianti. Semoga hafalan ini menjadi hadiah indah bagi kedua orang tua Nasya.

Nasya menghafal juz 29 selama sekitar 1 tahun 2 bulan. Hasil akhirnya disetorkan kepada Ustazah Aisyah yang menyimaknya dengan sabar dan telaten, pada hari Jumat, 15 September 2023.

Nasyamah Kamila Aftani

Gadis kecil yang masih bersekolah di MITQ Qoryatul Qur’an kelas 3 ini mengakui perjuangan dalam menghafal juz 29 lebih berat dan tak semudah saat menghafal juz amma atau juz 30 dulu.

Menghafal juz 29 membutuhkan lebih banyak motivasi. Semangatnya pun naik-turun. Namun kegigihan tetap membuahkan hasil terbaik berkat kemudahan yang Allah ﷻ turunkan.

Kiat menghafal yang dilakukan bocah kelahiran Sukoharjo, 4 Oktober 2014 ini adalah dengan mengulang-ulang bacaan, setor hafalan, murajaah, dan mendengarkan murattal. Dan selalu ikut kegiatan TPQ serta menghafal di griya tahfizh.

Nasya yang ketika ditanya hobinya menjawab bahwa ia suka makan dan main air ini kelak berharap bisa menggapai cita-cita sebagai seorang dokter sekaligus ustazah. Subhanallah, semoga Allah ﷻ mengabulkannya sehingga bermanfaat bagi umat.

“Jazakumullah khairan katsiran untuk seluruh ustaz-ustazah Griya Tahfizh Qoryatul Qur’an 1 Jetis atas bimbingannya selama ini kepada ananda,” ucap orang tua Nasya. “Barakallahu fiikum.”

Kedua orang tua Nasya tentu saja menginginkan anaknya menjadi anak yang salihah yang mampu bertakwa kepada Allah dan meneladani kehidupan Rasulullah. Makanya, Nasya diberikan pendidikan terbaik, termasuk dididik menjadi penghafal Al-Qur’an.

Anak yang salihah bukanlah kado cuma-cuma yang diberikan oleh Allah ﷻ. Perlu adanya upaya dan usaha yang keras untuk mendapatkannya. Dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan dalam mengkader seorang anak agar bisa menjadi generasi emas.

Beliau berdua berharap semoga ke depan Nasya semakin baik, semakin semangat menghafal, serta bisa istikamah dalam menjaga dan mengamalkan Al-Qur’an. Aamiin, sukses selalu, ya, Nasya. Sukses dunia dan akhirat.

Kontributor: Ustaz Aldi Hermawan