Semangat Luar Biasa, Fitri Nur Hayati Mahasantri MAQRA Qoryatul Qur’an Selesaikan Ujian 5 Juz Sekali Majelis

Alhamdulillah, syukur kepada Allah ﷻ yang telah memberikan kelancaran kepada mahasantri MAQRA PPTQ Qoryatul Qur’an atas nama Fitri Nur Hayati untuk menyelesaikan ujian 5 juz sekali duduk. Adapun juz yang diujikan adalah juz 26, 27, 28, 29, dan 30. Dengan demikian, capaian hafalan Fitri berjumlah 11 juz.

Fitri Nur Hayati melaksanakan ujian 5 juz sekali majelis di aula MAQRA Jetis, dengan penguji Ustazah Nafi Aritamala, pada hari Kamis, 25 Mei 2023, dengan durasi 2 jam 32 menit. Rinciannya, juz 26 pada pukul 13.00-13.27 WIB, juz 27 pukul 13.28-13.57 WIB, lanjut juz 28 pada pukul 13.58-14.30 WIB, juz 29 pada 14.31-15.07 WIB, dan juz 30 pada pukul 15.07-15.30 WIB.

Fitri Nur Hayati setoran 5 juz sekali duduk

Mahasantri asal Nguter, Sukoharjo ini adalah putri dari Bapak Sugiyanto dan Ibu Ngatisah yang terlahir di Sukoharjo, 2 Januari 2000. Kelima juz yang berhasil disetorkannya adalah buah kegigihan Fitri dalam menghafal selama kurang lebih 8 bulan.

Muslimah yang hobi menggambar ini merasa beruntung bisa belajar di PPTQ Qoryatul Qur’an. “MAQRA QQ menyediakan program yang cocok untuk para santri yang berasal dari sekolah umum seperti saya ini,” ungkapnya. “Di sini kita mendapat pelajaran bahasa Arab dan Al-Qur’an dari nol.”

Qoryatul Qur’an menurut Fitri, adalah salah satu pondok tahfizhul Qur’an yang terbaik. Mempunyai kualitas pendidikan yang baik. Menyediakan pengajar yang mumpuni dan berdedikasi tinggi. Serta pondok pesantren yg sangat memperhatikan adab-adab terutama terhadap masyarakat.

“MAQRA Qoryatul Qur’an menjadi tempat yang mengajarkan saya banyak hal, banyak ilmu, dan banyak pengalaman,” kata Fitri penuh syukur. “Di MAQRA, kami selalu mendapatkan fasilitas dan pendidikan yang terbaik. Juga mendapatkan perhatian yang penuh dari ustaz-ustazah, juga penasihat pondok.”

Gadis berkaca mata yang memiliki cita-cita menjadi designer muslimah dan motivator ini juga mengaku mendapatkan perlakuan yang baik dari masyarakat sekitar. “Di sini kami berbaur bersama masyarakat, saling tolong menolong untuk menjaga ukhuwah Islamiyah,” ungkapnya.

Ketika diminta memberikan pesan untuk teman-teman santri, Fitri Nur Hayati mengimbau agar jangan pernah berhenti menuntut ilmu. “Tumbuhlah untuk menjadi inspirasi,” pungkasnya.

Kita turut berdoa semoga Allah ﷻ selalu memberi kemudahan kepada Fitri untuk menjaga hafalan dan mengamalkannya. Semoga ini bisa menjadi motivasi untuk santri-santri yang lain. Dan semoga Allah ﷻ memudahkan jalan bagi Fitri dalam menggapai cita-citanya sehingga semakin bermanfaat bagi sesama.