Khutbah Ta'aruf Mahasantri Baru Ma'had Aly Qoryatul Qur'an Tahun Ajaran 2025/2026

Tahun ajaran baru 2025/2026 sudah dimulai, saatnya para santri kembali lagi ke pesantren untuk menuntut ilmu. Begitu halnya dengan PPTQ Qoryatul Qur'an, pada hari ini Ahad, 13 Juli 2025 menggelar acara Khutbah Ta'aruf. Acara digelar di 5 titik berbeda di setiap unitnya.

Komplek 01 Kauman menggelar Khutbah Ta'aruf untuk unit MTs dan MA putra. Sedangkan Komplek 02 Pucung menggelar Khutbah Ta'aruf untuk unit MA putri. Sementara Komplek 06 Asemlegi menggelar acara Khutbah Ta'aruf untuk unit MTs putri dan unit non-boarding, mencakup TAUD, MITQ, INeS, ISTECH.

Sama halnya dengan Komplek 08 Jonggring Saloka, di sana juga digelar acara Khutbah Ta'aruf untuk unit Ma'had Aly putra dan putri. Kegiatan cukup ramai dan meriah, dihadiri oleh asatizah, pemangku Komplek 08 Jonggring Saloka, dan mahasantri baru beserta walinya. Adapun total jumlah mahasantri baru: 7 putra dan 22 putri.

Acara secara resmi dibuka oleh Ustaz Muhammad Khoirudin, S.Pd. Di dalam mukadimahnya beliau menyapa para hadirin dengan penuh khidmat. Kemudian beliau menjelaskan tentang acara yang sedang berlangsung ini. Serta membacakan susunan acara Khutbah Ta'aruf Ma'had Aly Qoryatul Qur'an.

Khutbah Taaruf mahasantri Ma'had Aly QQ

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh salah satu mahasantri Ma'had Aly Qoryatul Qur'an, yakni Ibnu Shohib, yang membacakan surat Ali Imran ayat 102–105. Harapannya, dengan dibacakan ayat Qur'an tersebut, acara Khutbah Ta'aruf bisa berjalan dengan baik dan lancar.

Setelah itu dilanjutkan dengan sambutan oleh pemangku Komplek 03 Babadan, Bapak Abu Yadi. Beliau memberikan sambutan sekaligus ucapan selamat datang untuk mahasantri dan mahasantriwati baru. Di antara yang beliau sampaikan adalah:

“Marilah kita bersyukur atas karunia yang telah Allah berikan kepada kita. Allah izinkan anak-anak kita bisa melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, yakni di Ma'had Aly. Karena di Ma'had Aly, anak-anak kita akan mendapatkan ilmu dan pengetahuan lebih dalam,” kata Bapak Abu Yadi.

Kemudian sesi dilanjutkan oleh Ustaz Salman Al Farisi, S.Pd.I. Beliau memperkenalkan PPTQ Qoryatul Qur'an secara detail. Beliau memperkenalkan Yayasan PPTQ Qoryatul Qur'an, pemangku komplek PPTQ Qoryatul Qur'an, direksi, serta asatizah Komplek 08 Jonggring Saloka dan ustazat Komplek 03 Babadan.

Setelah itu dilanjutkan oleh Ustaz Luthfi Zubaidi, Lc., M.H.I. Beliau melanjutkan Ustaz Salman Al Farisi dalam memperkenalkan PPTQ Qoryatul Qur'an. Beliau juga menjelaskan secara detail tentang prinsip pendidikan yang ada di Ma'had Aly Qoryatul Qur'an. Bahwa program pendidikan yang ada di Ma'had Aly adalah program kaderisasi, yang mana mahasantri dididik untuk siap terjun ke masyarakat sebagai pemimpin, dai, dan murabbi.

“Semua kegiatan di Ma'had Aly Qoryatul Qur'an adalah pendidikan dan inti garis besarnya adalah untuk kaderisasi. Program penyiapan kader-kader. Memimpin dan melayani umat,” kata Ustaz Luthfi.

Tiba saatnya, sesi simbolis penyerahan mahasantri oleh walinya kepada pihak pesantren. Dalam hal ini, Ustaz Mudzakir, salah satu wali mahasantri, berkenan mewakili wali untuk menyerahkan putra-putrinya secara simbolis. Beliau juga membacakan isi surat MoU pendidikan di Ma'had Aly Qoryatul Qur'an.

Kemudian Ustazah Umi Lathifah berkenan mewakili pesantren untuk menerima mahasantri dan mahasantri baru di Ma'had Aly Qoryatul Qur'an. Beliau juga diberikan kesempatan untuk memberikan beberapa nasihat untuk mahasantri baru. Di antara yang beliau sampaikan adalah:

“Dibutuhkan kerja sama antara orang tua dan pihak pesantren dalam rangka mendidik santri di pondok. Membentuk generasi ulama amilin fi sabilillah (generasi Qur'an yang alim dan mengamalkan isi Qur'an). Ro’i (yang memimpin dunia sesuai syariat Islam) – da’i (sebagai waratsatul anbiya’) – murabbi (yang tidak hanya mengajarkan ilmu tapi mendidik, mengasuh, membersamai),” kata Ustazah Umi.

Suasana Khutbah Taaruf di JS

Setelah selesai simbolis serah terima mahasantri, acara dilanjutkan dengan penyerahan mushaf Al-Qur'an dan buku pedoman tajwid kepada para mahasantri yang diserahkan secara langsung oleh pemangku wilayah, yakni Bapak Wasiman, Bapak Abu Yadi, dan Bapak Karlan. Penyerahan mushaf dan buku pedoman tajwid tersebut juga menjadi sesi terakhir dari berbagai rangkaian Khutbah Ta'aruf Ma'had Aly.

Setelah acara selesai, dilanjutkan dengan makan malam bersama-sama. Semoga di hari pertama mahasantri baru ini menjadi awal kebaikan untuk mereka menuntut ilmu. Dan semoga Allah Ta'ala senantiasa menurunkan keberkahan-Nya. Aamiin.

Reporter: Ustaz Salman Al Hawari

Berbagi :