Ma’had ’Aly Qoryatul Qur’an Sukses Gelar Pergantian dan Pelantikan Pengurus BEM Periode 2025/2026

Senin, 19 Mei 2025. Di malam yang sunyi dan dingin dengan ditemani oleh rintikan air hujan yang mengguyur dengan pelan di sekitar PPTQ Qoryatul Qur’an Komplek 08 Jonggring Saloka menjadikan suasana malam itu menjadi syahdu dan penuh rindu.

Malam itu menjadi saksi akan amanah yang akan dipikulnya, juga insan yang hadir saat itu, dan tentunya Allah ﷻ adalah sebaik-baik saksi akan hal tersebut.

Komplek 08 PPTQ Qoryatul Qur’an Jonggring Saloka menjadi tempat yang dipilih untuk melaksanakan kegiatan pergantian dan pelantikan Pengurus BEM Ma’had ’Aly Qoryatul Qur’an periode 2025/2026.

Yang mana telah terlaksana sebelumnya beberapa kegiatan, di antaranya: (1) Pembekalan, (2) Latihan Dasar Kepemimpinan, (3) Laporan Pertanggungjawaban. Dan kemudian diakhiri dengan acara tersebut di malam hari ini.

Berkenan menjadi pembawa acara, Ustaz Muhammad Devi Syahputra. Di awal pembukaannya beliau menyapa seluruh yang hadir pada acara tersebut dengan penuh keakraban. Acara cukup meriah, walaupun kondisi di luar sedang hujan, tapi tidak mematahkan semangat dalam menjalankan kegiatan tersebut.

Pengurus BEM putra

Kegiatan diawali dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh Mahasantri semester 4, Muhammad Mu’idz Luthfi. Dengan penuh kekhusyukan, melantunkan QS. An-Nisa’: 58–63. Bacaannya yang sangat merdu mampu menjadikan suasana menjadi tenang.

Kemudian acara beralih pada sambutan. Berkenan memberikan sambutan pada acara tersebut, Ustaz Salman Al Farisi. Beliau menyampaikan bahwasanya kegiatan tersebut adalah kegiatan terakhir dari rangkaian pergantian pengurus BEM.

Sebelumnya, terlaksana beberapa kegiatan dari pembekalan secara indoor dan outdoor, Latihan Dasar Kepemimpinan, dan Laporan Pertanggungjawaban. Harapannya mahasantri dan mahasantriwati dapat meneruskan estafet kepemimpinan yang telah dijalankan oleh BEM sebelumnya.

Tibalah saatnya, acara inti, acara yang ditunggu-tunggu, yakni prosesi pelantikan pengurus BEM yang secara langsung dipandu oleh Mudir Ma’had ’Aly Qoryatul Qur’an, Ustaz Luthfi Zubaidi, Lc., M.H.I.

Suasana menjadi haru dan khusyuk ketika beliau membacakan surat keputusan yang menyatakan bahwa kepengurusan BEM lama diberhentikan (demisioner) dan dilanjutkan dengan kepengurusan BEM baru.

Muhammad Yusuf diberikan kepercayaan penuh untuk menjadi Ketua BEM Ma’had ’Aly Qoryatul Qur’an Putra. Sedangkan Ani Nafisah juga diberikan kepercayaan penuh untuk menjadi Ketua BEM Ma’had ’Aly Qoryatul Qur’an Putri. Kemudian keduanya diberikan kesempatan untuk menaiki panggung sebagai perwakilan untuk anggotanya.

Pengurus BEM putri

Setelah prosesi pelantikan usai, acara dilanjutkan dengan simbolis pergantian kepengurusan BEM. Muhammad Ilham (Ketua BEM lama) secara simbolis memakaikan jas BEM kepada Muhammad Yusuf (Ketua BEM baru) yang menjadikan simbol bahwasanya kepemimpinan kepengurusan BEM telah berpindah tangan. Begitu juga dengan yang putri, mereka melakukan simbolis dengan hal yang sama.

Kemudian Ketua BEM baru diberikan kesempatan untuk berorasi di depan panggung. Dalam orasinya, Muhammad Yusuf mengawali dengan permintaan maaf terlebih dahulu jika nantinya kepengurusan BEM tidak bisa berjalan sesuai dengan yang diinginkan.

Yusuf juga meminta agar senantiasa diberikan nasihat dan arahan agar dapat mencapai tujuan dengan baik. Meminta doa agar dikuatkan dalam mengemban amanah yang sedang dipikulnya ini. Amanah yang tak ringan yang harus dipertanggungjawabkan.

Sedangkan Ani Nafisah, dalam orasinya menyampaikan ucapan terima kasih atas pemberian kepercayaan jabatan Ketua BEM ini. Ia juga menyampaikan bahwa dalam menjalankan amanah ini tentunya membutuhkan bantuan dan dukungan.

Di akhir orasinya, Ari Nafisah menyampaikan bahwa pemimpin itu bukan soal jabatan, tapi pemimpin adalah soal tanggung jawab dan keteladanan. Ia berjanji akan memikul amanah ini sebaik mungkin.

Suasana pelantikan pengurus BEM

Kemudian acara beralih pada nasihat-nasihat. Berkenan memberikan nasihat, para pemangku Komplek 08 Jonggring Saloka dan Komplek 03 Babadan, yang menjadi asrama para mahasantri. Nasihat yang disampaikan menjadi bekal dalam menjalani kepengurusan BEM yang dipikul.

Bapak H. Sriyono memberikan nasihat supaya ilmu-ilmu yang telah didapatkan agar bisa dipraktikkan, hal tersebut bisa mendukung berjalannya amanah dengan baik. Yang kurang baik maka harus diperbaiki. Yang sudah baik dijaga agar tetap baik.

Sedangkan Bapak H. Wasiman memberikan nasihat supaya menjalankan amanah ini dengan penuh keikhlasan dan mengharap rida Allah ﷻ karena ini termasuk ladang amal kebaikan. Beliau juga mengucapkan selamat kepada BEM baru.

Bapak Wasiman turut mendoakan semoga Allah berikan kemudahan dalam menjalankan amanah dengan baik. Dan kepada BEM lama, selamat telah menjalankan dan menyelesaikan amanah dengan baik.

Sedangkan Bapak Suyadi memberikan nasihat agar menjadi yang lebih baik dari sebelumnya, jangan sampai sama bahkan tidak lebih baik dari yang sebelumnya. Buatlah gebrakan baru! Adakan program yang belum ada! Semoga Allah ﷻ berikan kemudahan.

Kegiatan berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada halangan apa pun. Kemudian kegiatan diakhiri dengan doa penutup oleh Ustaz Umar Ar-Rifa’i. Dan selanjutnya dilanjutkan dengan foto bersama.

Semoga Allah ﷻ kuatkan pundak-pundak mereka yang baru dilantik agar dapat menjalankan amanah dengan baik. Dan semoga Allah ﷻ senantiasa menurunkan keberkahan untuk kita semuanya.

Reporter: Ustaz Salman Al Hawari

Berbagi :