Aisyah Munawaroh, Mahasantri Putri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an Tuntaskan Hafalan 30 Juz

Puji syukur ke hadirat Allah yang telah memberikan kemudahan kepada mahasantri putri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an bernama Aisyah Munawaroh yang telah menyelesaikan setoran hafalan Al-Qur’an 30 juz.

Mahasantri yang biasa disapa dengan nama panggilan Muna ini, menuntaskan setoran hafalannya disimak oleh Ustazah Dita Elvira, pada hari Kamis, 17 Agustus 2023 di Musala Al Mukmin, Babadan, Karangmojo, Weru.

Muna yang saat ini berstatus sebagai mahasantri tahun kedua Ma’had Aly Qoryatul Qur’an, tepatnya di komplek Babadan, berhasil menghafal Qur’an selama 1 tahun saja. Juz 25 adalah juz terakhir yang dihafalkannya.

Aisyah Munawaroh

Aisyah Munawaroh adalah anak ketiga dari 3 saudara, dari pasangan Bapak Puji Mulya dan Ibu Rochanah, yang berasal dari Dukuh Kradengan RT 02/04 Bayan, Purworejo. Semoga Allah ﷻ memuliakan kedua orang tua dengan hafalan sang anak.

Terlahir di Purworejo, pada tanggal 9 Oktober 2002. Muna memiliki hobi membaca. Cita-cita mulianya adalah menjadi khodimatul Qur’an. Semoga Allah ﷻ memberkahi dengan hafalan Qur’an yang telah diselesaikannya.

Saat ditanya bagaimana kesannya setelah tuntas hafalan, Muna mengaku senang. “Alhamdulillah, senang udah melampaui satu babak, sedihnya masih ada banyak babak lagi,” ungkapnya.

Muna juga titip pesan untuk semua santri penghafal Al-Qur’an dengan memberi semangat, “Apabila terluka di jalan ketika menghafal, maka cintailah luka itu, karena setiap luka fi sabilillah adalah jannah.”

Aisyah Munawaroh lantas berbagi kiat yang dilakukannya untuk menghafal Al-Qur’an. “Caranya dibaca sampai hafal. Lakukan menghafal dengan Al-Qur’an ditutup sambil sesekali dibuka. Lanjutkan dengan membaca bil ghaib, Al-Qur’an dalam keadaan tertutup. Terakhir, membaca dengan menjauhkan Al-Qur’an ± 1 meter.”

Muna menutup dengan kalimat mutiara penuh hikmah, “Kesuksesan terbesar adalah milik mereka yang menyandarkan kepada Yang Maha Besar.”

Betul sekali, selain memang kita harus tetap optimis, tetaplah harus selalu bertawakal menyandarkan hati pada Allah ﷻ dalam usaha menggapai impian yang kita cita-citakan.

Terima kasih, Muna, telah berbagi pengalaman membaca dan menghafal Al-Qur’an. Tetap semangat murajaah, ya. Semoga menginspirasi mahasantri dan santri lainnya yang tengah berjuang menghafal Al-Qur’an di Qoryatul Qur’an. Sukses selalu, Muna!

Kontributor: Ustazah Khonsa'