Laporan Pelaksanaan Jambore Ukhuwah FORMAQIN 2025, Ustaz Sanif Ali Syahbana Harapkan Peserta Terus Jalin Ukhuwah

“Hari ini dan siang ini, kita berada di penghujung rangkaian acara Jambore Ukhuwah FORMAQIN 2025 selama tiga hari dua malam dari sejak dibukanya hingga paripurna,” kata Ustaz Sanif Ali Syahbana, Lc., saat menjadi pembina upacara penutupan jambore.

Beliau mengajak seluruh hadirin untuk bersyukur karena Allah Swt. masih melimpahkan rahmat karunia-Nya, masih melindungi semua, dan memberikan kelancaran dari seluruh aktivitas dan rangkaian acara jambore yang terlaksana 18–20 November 2025.

“Pada kesempatan kali ini, di momen upacara penutupan, izinkan kami menyampaikan laporan singkat sekaligus juga pesan serta amanah untuk kurang lebih 700 peserta dan juga pendamping dari keseluruhan 42 pesantren, yang telah mengikuti jambore tahun ini.”

Laporan kegiatan
Ustaz Sanif melaporkan pelaksanaan jambore

Ustaz Sanif melaporkan bahwa agenda demi agenda berjalan lancar meskipun kadang belum sesuai dengan rencana yang telah dicanangkan di awal. “Akan tetapi insya Allah, nilai-nilai dan juga pendidikan yang ingin kami sampaikan di dalam kegiatan jambore ini, sudah terealisasi dan tersampaikan.”

Beliau menyebutkan ada 17 peserta yang tidak bisa mengikuti agenda penutupan dikarenakan kondisi kesehatan dan fisik yang mengharuskan mereka untuk izin. “Kita doakan kepada mereka untuk segera diberi kesembuhan dan diberi kepulihan dan bisa beraktivitas seperti sedia kala.” 

Sebagai bentuk laporan, Ustaz Sanif selaku ketua panitia mengatakan bahwa mayoritas peserta jambore mengikuti aktivitas dan kegiatan dengan maksimal. “Dari 42 pesantren yang mengikuti agenda di kesempatan kali ini, tidak ada satupun yang izin di tengah jalan,” ungkap beliau penuh syukur.

Lebih lanjut Ustaz menyebut bahwa ini menandakan kalau satu tema yang diangkat tentang ukhuwah ini betul-betul terealisasi dan terlaksana dengan baik. Sebuah komitmen kebersamaan dan bersinergi dalam satu wadah FORMAQIN dengan tujuan kolaborasi santri untuk negeri.

“Perkenankan kami menyampaikan amanah terkhusus kepada para peserta, bahwa apa yang antum jalani selama tiga hari ini, akan hilang nilai pahalanya, ketika kemudian lepas dari ajaran ini tidak mensyukuri dan meridai segala bentuk kebaikan yang antum dapatkan di sini.”

Menurut beliau, banyak hal yang dilaksanakan belum sesuai dengan keinginan masing-masing, akan tetapi ketika sudah mengikrarkan di awal dengan keikhlasan niat mengikuti agenda ini karena Allah, maka peserta harus melapangkan dada kita untuk menerima dan mengambil kebaikan-kebaikan dari agenda ini.

“Pelajaran, pendidikan, nilai, dan skill yang diajarkan oleh pembina, guru-guru, para kyai, asatizah, dan juga instruktur yang membersamai program ini dari awal, adalah amanah untuk diamalkan, dijaga, dan dirawat, kemudian diajarkan, disampaikan, dan diupayakan kebermanfaatannya kepada masyarakat umum, khususnya kepada agama kita, kepada negeri kita, dan kepada pesantren-pesantren kita.”

Ustaz Sanif berharap, para peserta untuk mampu terus menjalin ukhuwah silaturahmi. Perkenalan singkat yang dijalani, telah dirasakan dan dilalui bersama, harus menjadi satu kenangan yang akan melekat dan menjadi semangat untuk dipupuk dan juga disuburkan sehingga Allah Swt., akan mempertemukan kemudian hari dalam kondisi yang lebih baik dan akan mengumpulkan kita semua di surga dalam kenikmatan yang abadi.

Kepada para pendamping, beliau berpesan agar rekomendasi dari pelaksanaan jambore ini, hendaknya disampaikan kepada pimpinan-pimpinan pesantren. Amanah kegiatan ini harus dijaga dan dirawat. Pembimbingan terhadap para santri bukan hanya berhenti ketika jambore ini selesai, tapi berlanjut dengan pembimbingan yang intens, sehingga bisa mengantarkan santri-santri kita menjadi pribadi unggul, yang bermartabat, dan menjadi generasi yang jaya di kemudian hari.

“Amanat bagi para instruktur, bahwa agenda ini merupakan satu titik yang mempertemukan kita dengan santri-santri kita di dalam satu ketaatan, maka ini merupakan satu amanah yang kita jaga, kita rawat untuk bisa kita realisasikan nilai-nilai yang kita hadirkan di hari ini di kemudian hari. Maka, semoga para instruktur dan tim yang bertugas bisa meningkatkan kualitas pembersamaan dan pendidikan kepada santri-santri kita di momen yang akan datang.”

Selanjutnya, mewakili panitia jambore dan segenap tim yang bertugas, juga para pengurus dan pembina di FORMAQIN, Ustaz Sanif mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua yang terlibat dan mensupport, menjadi saksi akan kebaikan terlaksananya Jambore Ukhuwah FORMAQIN 2025.

“Kami memohon maaf kepada segala pihak, atas kekurangan pelaksanaan ini, semoga Allah mengampuni dosa-dosa kita dan menutup kekurangan kita, serta menggantikannya dengan sesuatu yang terbaik di hari akhir nanti,” pungkas beliau.

Posting Komentar untuk "Laporan Pelaksanaan Jambore Ukhuwah FORMAQIN 2025, Ustaz Sanif Ali Syahbana Harapkan Peserta Terus Jalin Ukhuwah"