Santri INeS MITQ Qoryatul Qur’an Ikuti Outdoor Learning Leadership Meneliti Api

Santri MITQ Qoryatul Qur’an Program INeS (Islamic Nature School) mengikuti kegiatan outdoor learning yang dilaksanakan pada Kamis, 11 September 2025 pagi di sekitar Komplek 06 Asemlegi Gabeng. Kegiatan yang berlangsung pukul 08.00–11.00 WIB ini menghadirkan Ustaz Munadif sebagai fasilitator.

Tema yang diangkat kali ini adalah penelitian tentang api. Sesuatu yang dekat dengan keseharian kita. Para santri diajak untuk memahami secara langsung bagaimana api tercipta, dimanfaatkan, sekaligus potensi bahayanya.

Ustaz Munadif menegaskan, “Api adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan.” Maka, menurut beliau, anak-anak seharusnya diberi pemahaman sedari dini tentang manfaat api dan bahayanya. Tidak pula harus melarang atau menakuti dengannya.

Selama kegiatan, santri diajak melalui beberapa tahapan pembelajaran, di antaranya adalah memahami komposisi terciptanya api. Lalu mengerti fungsi api dalam kehidupan. Diajak juga memahami alat untuk mencipta api.

Api
Sisa pembakaran api menjadi abu

Ustaz Munadif mengenalkan sifat-sifat api. Lalu mencari bahan baku untuk membuat api. Kemudian melatih cara membuat perapian yang aman dan bagaimana cara memadamkannya. Membedakan hasil pembakaran berupa abu dan arang.

Dengan metode pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning), para santri tidak hanya menerima penjelasan teoritis, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik. Dan anak lebih menyukai metode pengamatan langsung seperti ini.

Menurut Ustaz Munadif, hal ini penting untuk menambatkan pemahaman sejak dini. “Tidak semua anak tertarik dengan penjelasan teoritis, maka kita berikan mereka pengalaman agar lebih melekat dalam ingatan,” pungkas beliau.

Kegiatan outdoor learning ini menjadi pembelajaran bahwa api adalah ciptaan Allah yang membawa manfaat besar, namun sekaligus bisa menjadi bencana bila disalahgunakan. Berikut ini beberapa dalil tentang api:

هُوَ الَّذِي جَعَلَ لَكُم مِّنَ الشَّجَرِ الْأَخْضَرِ نَارًا فَإِذَا أَنتُم مِّنْهُ تُوقِدُونَ

Dialah (Allah) yang menjadikan untuk kalian api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kalian menyalakan (api) darinya.” (QS. Yasin: 80)

إِنَّ نَارَكُمْ هَذِهِ الَّتِي يُوقِدُ بَنُو آدَمَ جُزْءٌ مِنْ سَبْعِينَ جُزْءًا مِنْ حَرِّ جَهَنَّمَ

Sesungguhnya api kalian ini yang dinyalakan oleh anak Adam hanyalah satu bagian dari tujuh puluh bagian panasnya api neraka Jahanam.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dengan demikian, para santri diharapkan tidak hanya memahami api secara ilmiah, tetapi juga menyadari nilai dari sisi agama, bahwa api adalah tanda kekuasaan Allah, yang harus dimanfaatkan dengan bijak dan penuh tanggung jawab.

Kontributor: Mumun Grafika

Posting Komentar untuk "Santri INeS MITQ Qoryatul Qur’an Ikuti Outdoor Learning Leadership Meneliti Api"