Selamat! Fiya Fawaid Wafira Annafi dan Nisa Uswatun Khasanah, Selesai Hafalan 30 Juz

Menjadi seorang hafizhah bukanlah perjalanan yang mudah, tetapi penuh dengan perjuangan, ketekunan, dan keikhlasan. Dua mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an, Fiya Fawaid Wafira Annafi dan Nisa Uswatun Khasanah, berhasil menuntaskan hafalan 30 juz Al-Qur’an dengan kesungguhan dan semangat yang luar biasa.

Fiya dan Nisa
Fiya dan Nisa

Momen istimewa ini menjadi bukti bahwa dengan niat yang lurus dan usaha yang sungguh-sungguh, Allah akan memudahkan setiap langkah hamba-Nya dalam menjaga Kalamullah. Keberhasilan mereka bukan hanya sebuah pencapaian pribadi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasantri lainnya untuk terus berjuang dalam menghafal, menjaga, dan mengamalkan Al-Qur’an.

Fiya Fawaid Wafira Annafi

Fiya Fawaid Wafira Annafi, atau akrab disapa Fiya, merupakan mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an yang berasal dari Glagah, Karangan, Balong, Ponorogo. Putri pertama dari pasangan Bapak Muhadi dan Ibu Sukartatik ini lahir di Ponorogo pada 7 April 2005. Sejak kecil, Fiya memiliki hobi memancing dan membaca. Dengan tekad yang kuat, ia bercita-cita menjadi seorang guru agar dapat berbagi ilmu kepada generasi mendatang.

Saat ini, Fiya tengah menempuh pendidikan di semester 4. Ia menjalani proses menghafal Al-Qur’an dengan jadwal yang teratur, yakni setiap pagi, Duha, Zuhur, Asar, dan malam. Ketekunannya dalam menghafal akhirnya membuahkan hasil. Pada 20 Januari 2025, ia berhasil menyetorkan hafalan 30 juz disimak langsung oleh Ustazah Lia.

Fiya Fawaid Wafira Annafi
Fiya Fawaid Wafira Annafi

Fiya merasa sangat bersyukur dan bahagia karena Allah telah mengizinkannya menyelesaikan hafalan Al-Qur’an. Baginya, pencapaian ini adalah amanah besar sebagai penjaga Kalamullah. Ia berharap Allah senantiasa memudahkannya dalam murajaah serta meluruskan niatnya agar tetap istikamah dalam segala hal.

Dalam pesannya, Fiya mengingatkan agar tidak membiarkan waktu berlalu dengan sia-sia. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan waktu untuk memperjuangkan hal yang diinginkan dengan niat yang lurus karena Allah. Ia juga berpesan agar selalu berdoa, bertawakal, dan menyerahkan segala usaha kepada Allah, karena seberapa besar pun ikhtiar yang dilakukan, hanya Allah yang menentukan hasil akhirnya.

Adapun kiat yang diterapkan Fiya dalam menghafal Al-Qur’an adalah meniatkan segala sesuatu karena Allah, fokus pada tujuan, bersungguh-sungguh, tetap semangat, menantang diri, menghargai waktu, serta menjalani semuanya dengan keikhlasan.

Baginya, menghargai waktu dan tawakal kepada Allah adalah kunci utama dalam setiap perjuangan. Dengan demikian, setiap usaha yang dilakukan tidak hanya bernilai di dunia, tetapi juga menjadi bekal untuk kehidupan akhirat.

Nisa Uswatun Khasanah

Nisa Uswatun Khasanah, biasa disapa Nisa, merupakan mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an yang berasal dari Sengon Kerep, Gedong, Karanganyar. Putri pertama dari pasangan Bapak Sumidi dan Ibu Purnawati ini lahir di Karanganyar pada 26 November 2004. Memiliki hobi traveling, Nisa juga bercita-cita menjadi seorang pembisnis yang sukses.

Saat ini, Nisa tengah menempuh pendidikan di semester 4. Ia menjalani proses menghafal Al-Qur’an dengan jadwal yang teratur setiap pagi, Dhuha, Dhuhur, Ashar, dan malam. Dengan kegigihannya, pada 21 Januari 2025, ia berhasil menyetorkan hafalan 30 juz disimak langsung oleh Ustazah Azza.

Keberhasilannya menyelesaikan hafalan 30 juz menjadi momen penuh syukur bagi Nisa. Baginya, ini bukanlah garis akhir, melainkan garis start untuk lebih fokus dalam muroja’ah dan pengamalan Al-Qur’an. Ia berharap Allah senantiasa memberi taufik, hidayah, serta kemudahan dalam menjaga dan mengamalkan hafalannya.

Nisa Uswatun Khasanah
Nisa Uswatun Khasanah

Dalam pesannya, Nisa mengingatkan bahwa menghafal Al-Qur’an bukan hanya sebatas di lisan, tetapi juga harus membawa hati agar tersambung dengan ayat-ayat yang dihafalkan. Meluruskan niat karena Allah adalah hal yang utama, sementara semangat dalam murajaah harus terus dipupuk sepanjang hayat.

Kiat yang diterapkan Nisa dalam menghafal Al-Qur’an adalah selalu memperbarui niat, menetralkan hati, fokus, ikhlas, dan menumbuhkan semangat dalam diri. Ia yakin bahwa setiap usaha dan doa yang dilakukan oleh seorang hamba tidak akan sia-sia, karena Allah pasti akan turut campur tangan dalam setiap urusan yang diperjuangkan.

Keberhasilan Fiya dan Nisa menuntaskan hafalan 30 juz menjadi awal tanggung jawab besar untuk menjaganya. Semoga mereka istiqomah dalam muroja’ah dan mengamalkan Al-Qur’an, serta menginspirasi mahasantri lainnya untuk terus berjuang menjadi penjaga Kalamullah.

Kontributor: Ustazah Khonsa' Muzayyin

Posting Komentar untuk "Selamat! Fiya Fawaid Wafira Annafi dan Nisa Uswatun Khasanah, Selesai Hafalan 30 Juz"