Kajian Rutin Jumat Malam di Masjid Baitul Iman Alasombo Ustaz Aris Ingatkan Pentingnya Kebersihan sebagai Cerminan Iman

Pada Jumat malam, 27 September 2024, kajian rutin bersama warga Dukuh Alasombo dilaksanakan di Masjid Baitul Iman, PPTQ Qoryatul Qur’an Komplek 05 Alasombo. Kajian ini dihadiri oleh warga setempat dan para santri kelas 12 (Niha'i) dari MATQ Qoryatul Qur’an, yang dimulai setelah Salat Magrib pukul 18.00 WIB.

Kajian malam ini diasuh oleh Ustaz Aris dari Solo, yang membawakan tema utama tentang pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari keimanan seorang Muslim. Kajian ini menekankan bahwa kebersihan bukan hanya urusan fisik, tetapi juga bagian integral dari spiritualitas dan keimanan, sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ, “Bersuci itu setengah dari iman.” (HR. Muslim: 223).

Pentingnya Kebersihan dalam Kehidupan Muslim

Ustaz Aris mengingatkan bahwa seorang Muslim wajib menjaga kebersihan diri, rumah, dan lingkungan sekitarnya. Kebersihan adalah cerminan keimanan seseorang, dan Islam menekankan bahwa siapa saja yang tidak menjaga kebersihan, ada masalah dalam iman mereka. Hal ini sesuai dengan pengajaran Rasulullah ﷺ. yang menekankan pentingnya kebersihan sebagai bukti nyata dari keimanan seorang Muslim.

Ustaz Aris ajak jemaah jaga kebersihan

Ustaz Aris juga mengajak jemaah untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya ilmu dalam kehidupan. Hal ini disampaikan melalui penjelasan ayat-ayat dari Al-Qur’an, khususnya Surat Al-Fatihah ayat 6-7, yang mengajarkan pentingnya menemukan jalan lurus.

Untuk menjadi pribadi yang saleh, ilmu adalah jalan utama, dan majelis taklim atau kajian-kajian rutin seperti ini adalah sarana terbaik untuk menemukannya. Maka Ustaz Aris berharap agar warga rajin mengaji bersama para santri PPTQ Qoryatul Qur’an di masjid ini.

Menjadi Orang Saleh dengan Ilmu

Ustaz Aris menekankan bahwa setiap Muslim yang ingin menjadi pribadi yang lebih baik, harus melandasi hidupnya dengan ilmu. “Jalan orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah adalah jalan para Nabi, shiddiqin, syuhada, dan sholihin. Untuk mengetahui jalan tersebut, kita harus terus belajar dan mengaji,” jelas beliau.

Beliau juga mengingatkan bahwa di zaman sekarang, belajar agama semakin mudah dengan adanya teknologi. Kajian agama bisa diakses melalui berbagai media, termasuk majelis taklim atau bahkan lewat gawai yang setiap hari kita pegang.

Dalam kajiannya, Ustaz Aris juga mengutip Surat Luqman ayat 12 yang berbicara tentang pentingnya bersyukur, serta manfaat bersyukur yang akan kembali kepada diri kita sendiri. Sebaliknya, kufur nikmat akan mendatangkan kerugian.

Acara kajian ini diakhiri dengan Salat Isya berjemaah yang menghadirkan suasana penuh kehangatan dan semangat dalam menimba ilmu. Harapan besar disematkan kepada para santri dan warga untuk terus menjaga kebersihan, baik fisik maupun spiritual, sebagai wujud nyata dari iman kepada Allah ﷻ.

Kontributor: Ustaz Muhammad Rifa’i