Pembukaan Program Iktikaf Qur’ani Ramadan 1445 H di Masjid Widad El Fayez Asemlegi Gabeng

Ahad, 31 Maret 2024. Memasuki sepertiga hari akhir Ramadan 1445 H, PPTQ Qoryatul Qur’an mengagendakan program tahunan berupa iktikaf bagi santri putra kelas 3 MA, santri program Ta'jil, dan mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an.

Program ini dilaksanakan di 3 tempat terpisah, yakni Masjid Widad El Fayez Asemlegi Gabeng, Masjid Baitul Iman Alasombo, dan Masjid An Nuur Sidowayah. Acara pembukaan secara resmi dilaksanakan di Masjid Widad El Fayez.

Acara pembukaan yang dihadiri jajaran direktorat, dipandu oleh ketua panitia yakni Ustaz Muhammad Devi Syahputra. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an dilantunkan oleh salah satu mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an bernama Muhammad Mu'id Luthfi.

Pembukaan Iktikaf Qur'ani Ramadan 1445 H

Wadir Dakwah Ustaz Bambang Wahyudi, SE pada sambutan beliau menyampaikan laporan bahwa acara malam ini sudah diawali dengan beragam kegiatan dakwah, dari tarhib Ramadan, Kampung Ramadan tiap komplek, ifthar akbar bersama masyarakat, safari dakwah, baksos bingkisan masyarakat sekitar, dan sebagainya.

Program-program ini dilaksanakan untuk mengisi Ramadan dengan amal kebaikan terutama terkait kemasyarakatan luas, dan iktikaf ini lebih ke ibadah mandiri masing-masing peserta untuk mendekatkan diri kepada Allah ﷻ dalam rangka meraih lailatul qadar.

Tak lupa Ustaz Bambang mengucapkan terima kasih kepada Ustaz Didik Efendi dan Lazis Ulya yang telah mendukung banyak kegiatan di PPTQ Qoryatul Qur’an termasuk program iktikaf di Masjid Widad El Fayez ini.

Program iktikaf di 3 tempat terpisah ini harapannya bisa memberikan spirit bagi jemaah di masjid yang ketempatan untuk turut memaksimalkan amal ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadan.

Menurut penuturan Ustaz Bambang, peserta iktikaf di Masjid Baitul Iman Alasombo sejumlah 19 orang, di Masjid An Nuur Sidowayah sejumlah 12 orang, dan di Masjid Widad El Fayez sejumlah 50 orang.

Selanjutnya, sambutan dan arahan dari Ustaz Didik Efendi, ST, selaku pemangku wilayah dan sesepuh di komplek Asemlegi. Beliau menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia sehingga terselenggara program iktikaf di bulan Ramadan kali ini.

Beliau mempersilakan fasilitas yang tersedia dimanfaatkan dengan baik, dan memohon maaf jika kondisinya mungkin ada kekurangan. Harapannya iktikaf bisa berjalan dengan baik dan nyaman untuk para peserta.

Peserta iktikaf menyimak arahan Ustaz Didik Efendi

Ustaz Didik mempersilakan agar peserta mengikuti iktikaf dengan semangat. Iktikaf adalah takarub kepada Allah ﷻ, PDKT kepada Allah ﷻ sebagai tanda cinta. Kalau PDKT tidak semangat maka yang didekati pun tentu tak akan merespon dengan penuh sayang.

Orang iktikaf itu lebih banyak fokus kepada hubungan pribadinya dengan Allah. Hubungan antar makhluk itu dikurangi, meski tidak menutup total, karena bisa juga dengan majelis ilmu dan sebagainya. Lakukan PDKT pada Allah ﷻ dengan hati berbunga-bunga.

Siapa yang PDKT sejengkal saja pada Allah ﷻ maka Dia akan menyambut dengan berlari kepada kita. Selanjutnya, secara resmi program iktikaf ini dibuka oleh Ustaz Didik dengan membaca basmalah.

Setelah pembukaan secara resmi, panitia menyampaikan teknis iktikaf, program harian yang akan dilaksanakan selama iktikaf berlangsung. Semoga kegiatan ini mendatangkan keberkahan dari Allah ﷻ.