Pelaksanaan Kurban di Pesantren Qoryatul Qur’an, Ibadah Hari Raya dengan Berbagi dan Peduli

Suasana gembira perayaan Iduladha 1444 H di tengah suasana liburan pesantren. Para asatidz adan mahasiswa Ma’had Aly tetap masuk, bertugas melaksanakan program kurban bersama tim QQ Peduli. Kegiatan bernilai sosial ini menjadi oase bagi mereka, bagaimana menjernihkan pikiran dari kesibukan belajar setiap harinya.

Adanya perbedaan penetapan Iduladha 1444 H oleh pemerintah dan beberapa organisasi Islam di Indonesia tak menjadikan permasalahan bagi para mahasantri maupun para asatidz. Mereka saling menghormati pilihan dan kemantapan hati masing-masing dalam pelaksanaan Salat Iduladha.

Yang jauh lebih penting dari sekadar meributkan perbedaan, tentu adalah bagaimana agar kemeriahan lebaran haji ini bernilai lebih besar. Untuk itulah sejak jauh hari PPTQ Qoryatul Qur’an melalui unit QQ Peduli telah menghimpun kurban dari masyarakat umum dengan program tebar kurban hingga ke pedalaman.

Penyembelihan kurban di Komplek Jonggring Saloka

Ustaz Adi Prayogo selaku koordinator QQ Peduli mengonfirmasi ada sejumlah ternak kurban siap disalurkan, yakni 1 ekor sapi, dan 14 ekor kambing yang diserahkan ke panitia QQ Peduli, dengan rincian 5 ekor alokasi ke pedalaman dan 9 ekor untuk pesantren.

Penyembelihan kurban di pesantren berlokasi di Komplek Jonggring Saloka dengan pelaksana para mahasantri Ma’had Aly dan para asatidz yang tinggal di area kecamatan Weru, sebagaimana telah direncanakan pada acara rakor hari sebelumnya.

Penyaluran ternak kurban ke pedalaman, dari tim QQ Peduli akan mengantarkan 5 ekor kambing menuju ke Dukuh Trosari 1, Tepus, Tepus, Gunungkidul. Ada konfirmasi dari Pesantren Baitul Hikmah juga menitip 2 ekor kambing untuk warga Trosari.

Selain itu, QQ Peduli juga bekerja sama dengan Insan Mulia Organizer pimpinan Ustaz Hasim Makmun Tohar dalam program tebar kurban ke pedalaman yang minim hewan kurban di daerah Paranggupito, Wonogiri.

Momentum Iduladha menjadi sangat tepat untuk memupuk kepedulian pada sesama, dengan berbagi kurban maka akan kiat dekat dengan masyarakat. Terlebih masyarakat awam yang selama ini jauh dari sentuhan dakwah. Kita berharap, bisa lebih mengenalkan Islam kepada mereka hingga menjadi rahmat bagi semuanya.