Senin, 23 Juni 2025. PPTQ Qoryatul Qur’an Komplek 08 Jonggring Saloka menjadi tuan rumah pelaksanaan Road Show Training Leadership for Imam and Khatib oleh Bidang Pelatihan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia.
Pelatihan diikuti segenap Ma’had Aly Qoryatul Qur’an putra dan putri, serta mahasantri dari Ma’had Aly Tarbiyatul Ummah Sukoharjo. Di antara narasumber yang berkenan menyampaikan materi adalah Ustaz Adli Nur Annasiri, S.Sos.
Pada awal mukadimah, Ustaz Adli menyapa para mahasantri dengan penuh keakraban dan membuka salamnya dengan pantun yang menjadikan suasana majlis menjadi meriah. Menjadi daya tarik pada peserta pelatihan agar bisa fokus memperhatikan.
Pada kesempatan pelatihan kali ini, Ustaz Adli Nur Annasiri mendapatkan materi pelatihan imam salat. Sebelum memulai materi, beliau melontarkan pertanyaan kepada mahasantri, “Siapa di sini yang sudah pernah menjadi imam salat jahr?”
![]() |
Ustaz Adli Nur Annasiri, S.Sos. |
Para mahasantri sangat antusias sekali, yang sudah pernah menjadi imam lekas mengangkat tangan dan bilang, “Saya!” Pertanyaan itulah yang menjadi prolog, kemudian beliau mulai mejabarkan semua materi tentang imam salat.
Beliau menjelaskan tentang kriteria imam salat. Menurut Imam 4 mazhab, seorang imam harus memiliki kriteria sebagai berikut: (1) Imam harus laki-laki yang baligh; (2) Berakal; (3) Mampu membaca Al-Qur'an dengan fasih; (4) Memiliki pengetahuan tentang salat; dan (5) Imam harus laki-laki yang merdeka.
Selanjutnya beliau melanjutkan materinya. Hal-hal keilmuan dan sosial yang perlu diperhatikan oleh imam salat, di antaranya adalah: Pertama, Imam harus memiliki pemahaman yang baik tentang hukum-hukum salat, syarat sahnya salat, dan hal-hal yang berkaitan dengan ibadah.
Kedua, Imam harus mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, baik dari segi tajwid maupun makharijul huruf. Ketiga, Seorang imam juga harus memiliki akhlak yang mulia, sabar, tawadhu, dan mampu menjaga lisannya dari perkataan yang buruk.
Keempat, Bukan orang fasik yang terang-terangan melakukan dosa besar atau maksiat. Kelima, Bukan orang yang dibenci oleh sebagian besar jamaah karena suatu sebab yang tidak syar'i. Keenam, Menjaga konsentrasi dan ketenangan sebelum mengimami salat.
Ustaz Adli menjelaskan panjang lebar terkait permasalahan imam salat, seperti misalnya, imam harus berpenampilan yang baik dan rapi, hukum imam salat anak kecil, jika imam lupa bacaan surat apakah imam mengganti bacaan surat atau langsung rukuk, bagaimana jika imam lupa rakaat, dan lain sebagainya.
Beliau juga mengajarkan mahasantri tentang maqom bacaan Al-Qur’an. Di antara macam-macam maqom yang beliau ajarkan adalah Bayati, Nahawand, Hijaz, Rost, Jiharkah, Shoba, dan Sika.
Sesekali beliau membacakan Ayat Al-Qur'an dengan maqom tertentu, kemudian mahasantri mengikuti dengan penuh antusias yang tinggi. Sesekali diminta satu orang untuk maju membacakan ayat dengan maqom yang sudah dipelajarinya.
Demikian kurang-lebih apa yang disampaikan Ustaz Adli. Semoga kegiatan Road Show Training Leadership for Imam and Khatib yang digelar oleh DDII Pusat ini menjadi bekal terbaik bagi para mahasantri untuk dakwah di tengah umat. Aamiin.
Reporter: Ustaz Salman Al Hawari
Posting Komentar untuk "Ma’had Aly QQ Ikuti Pelatihan Imam Salat bersama Ustaz Adli Nur Annasiri pada Road Show Training Leadership for Imam and Khatib"